KEDIRI - Anggota DPR RI Komisi IX dari Fraksi Partai NasDem, Nurhadi, S.Pd melakukan sosialisasi Empat Pilar kehidupan berbangsa dan bernegara (Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika) di Auditorium Perpustakaan IAIN Kediri, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (15/10/2022)
Kedatangan Nurhadi ke IAIN Kediri disambut oleh Dosen IAIN Kediri Dr. Muhammad Qomarul Huda, M.Fil.I dan Alfi Sihab selaku Presiden Mahasiswa IAIN Kediri.
Kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang bertemakan Revitalisasi Ideologi Peradaban Indonesia Emas tersebut Nurhadi menyampaikan pentingnya mengamalkan pancasila dalam kehidupan bernegara di tengah kemajemukan bangsa.
"Di Negara kita, di Indonesia ini terdapat banyak suku bangsa, beraneka ragam aliran dan kepercayaan, juga bahasa yang berbeda-beda antar daerah, yang tentunya menjadikan watak dan karakteristik yang berbeda juga, tapi kita tetap bersatu, itu karena pemahaman dan pengamalan pancasila dan bhinneka tunggal ika, " ucap Nurhadi.
Nurhadi mencontohkan kondisi di Timur tengah yang ada sedikit suku dan aliran kepercayaan seperti di Syiria dan di Yaman tapi kondisinya tidak aman, antar warga negara saling berselisih dan bertumpahan darah.
"Disini, di Indonesia, kita hidup dengan nyaman, kita sudah tidak pernah mendengar lagi perang antar suku, perang antar agama. Nah, peran kita, peran mahasiswa adalah menjaga kehidupan dan kerukunan bangsa kita yang majemuk ini" tambahnya.
Nurhadi juga bercerita bahwa dia senang mendengarkan tausyiah yang mencerahkan, yang mencerdaskan yang di dalamnya memberikan pemahaman yang dalam tentang kebangsaan.
Sebaliknya, dia tidak suka melihat ceramah yang isinya mengklaim kebenaran dengan mendiskreditkan kelompok lain.
Dalam konteks mewujudkan Indonesia emas, Nurhadi menjelaskan tentang peringkat IQ Indonesia di dunia dan di Asia Tenggara. Indonesia berada di peringkat ke-130 di dunia dan menjadi urutan ke-10 di Asia Tenggara. Indonesia memiliki skor IQ 78, 49.
IQ yang tinggi menentukan maju atau sejahteranya bangsa dan negara. Kalau Indonesia masih tertinggal secara IQ itu, maka tentu sulit kita mewujudkan cita-cita menjadi Indonesia Emas.
Cara mewujudkan Indonesia Emas diantara menghilangkan budaya malas yang ada pada sebagian dari kita. Kalau kita bisa disiplin, bisa memiliki semangat kerja keras, budaya membaca yang tinggi, kita yakin dan sangat optimis bisa mewujudkan Indonesia yang lebih baik, maju dan diridhoi Allah SWT.
Sementara itu, Alfi selaku Presiden Mahasiswa IAIN Kediri menyampaikan terimakasih kepada Nurhadi atas kehadiran, kerjasama dan kepercayaan yang diiberikan kepada Dewan Mahasiswa IAIN Kediri.
"Kami atas nama pengurus Dewan Mahasiswa IAIN Kediri mengungkapkan rasa terimakasih kepada Bapak Nurhadi karena telah hadir membersamai kita, berbagi ilmu, berbagi pengalaman, bekerjasama dan memberikan kepercayaan. Mudah-mudah ikhtiyar dan silaturahmi ini terus terjaga, " ucap Alfi.
Untuk diketahui, kegiatan sosialisasi 4 pilar tersebut diikuti oleh pengurus Dewan Mahasiswa Dema dan Mahasiswa dari berbagai angkatan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri.