Lapas Kediri Sinergi dengan DLHKP Kota Kediri Bahas Pengeloaan Sampah

Kediri - Lapas Kelas IIA Kediri Kanwil Kemenkumham Jawa Timur terus memperkuat sinergi dengan Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan (DLHKP) Kota Kediri untuk membahas pengelolaan sampah guna menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Plt Kepala Lapas Kediri Budi Ruswanto beserta jajaran, melaksanakan kunjungan resmi ke kantor DLHKP disambut dengan baik penuh kekeluargaan untuk membahas tata kelola sampah di dalam lapas.

Baca juga: Presiden: Pemerintah Cabut 2078 Izin Perusahaan Tambang Minerba

Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak bekerja sama dalam mengelola sampah di Lapas Kelas IIA Kediri. 

"Kami meminta bantuan DLHKP Kota Kediri untuk memberikan dukungan teknis dan operasional dalam pengelolaan sampah didalam lapas", ungkap Budi.Jumat (13/7/2024) pagi.

Baca juga: Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 26 Perangkat Desa 11 Desa se Kec Ngadiluwih Kab Kediri

Langkah ini dianggap perlu untuk menjaga keamanan dan estetika area sekitar lapas, tentu nya tindakan yang dilakukan nanti tetap memperhatikan aspek lingkungan dan mengikuti prosedur yang berlaku.

Sesuai dengan arahan KaKanwil Kemenkumham Jawa Timur diharapkan sinergi ini dapat memberikan manfaat besar bagi lingkungan sekitar dan warga binaan. Kedua institusi berkomitmen untuk terus berkolaborasi demi menciptakan kondisi yang lebih baik dan teratur.

Baca juga: Bertolak ke Sumatera Utara, Presiden Akan Tinjau dan Resmikan Sejumlah Infrastruktur

Sementara, Kepala DLHKP Kota Kediri Imam Muttakin menyampaikan, pada prinsipnya DLHKP selalu siap untuk mensupport semua pihak baik itu swasta maupun pemerintah, bersinergi mengenai pengelolaan sampah. 

Kerjasama ini juga kita harapkan nantinya bisa mengurangi produksi sampah di lapas maupun mengurangi sampah dari lapas yang dibuang ke TPA.

Baca juga: Kemendikbudristek: Sebanyak 293.848 Guru Honorer Segera Diangkat Jadi Pegawai PPPK

"Kita harapkan juga dengan kerjasama melalui pelatihan ataupun pendampingan nantinya, warga binaan dari lapas ini bisa menjadi agen perubahan di lingkungan lapas saat ini maupun dilingkungan masyarakat kelak, " pungkas Imam.