KEDIRI - Pemkab Kediri akan menggelar Pilkades serentak pada tanggal 7 Desember 2022 mendatang, sebanyak 57 Desa dari 13 Kecamatan.
Salah satunya, Desa Jantok Kecamatan Purwoasri saat ini melakukan prosesi pengundian nomor urut calon kepala desa (Cakades) Jantok Kecamatan Purwoasri yang dilakukan di ruang serba guna balai desa Jantok Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri, Kamis (3/11/2022) pukul 09.00 WIB.
Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Dinas PMPD Kab Kediri Agus Cahyono, Sekcam Purwoasri, Kabid Pemerintahan Desa Kab Kediri Hendry Rusdiandi, Sekcam Purwoasri Buyung Imanu, Kapolsek, Danramil Purwoasri, Cakades Jantok dan perangkat desa Jantok serta tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Ketua Panitia Pilkades Jantok Dwi Pujiono mengatakan, bahwa pelaksanaan Pilkades Desa Jantok yang dimulai tahapan pendaftaran cakades, tahap penetapan bakal calon dan tahap penetapan calon kepala desa.
Dan hari ini penentuan nomor urut. Dengan mekanisme dan teknisnya dilakukan dua kali pengambilan. Pengundian nomor antrian. Dan dilanjutkan pengambilan nomor urut yang akan ditetapkan di banner dan surat suara.
Dwi juga menjelaskan, bahwa proses pengundian nomor urut ini akan dilakukan penandatanganan berita acara yang ditanda tangani panitia dan dua calon kepala desa Jantok.
Buyung Imanu, S.Sos Sekcam Purwoasri menyampaikan himbauan kepada kedua calon kepala desa Jantok boleh pasang banner asalkan di dalam pagar rumah masing-masing yang sehari-hari ditempati.
"Saya juga meminta kepada dua calon kepala desa, Dwi Agung Widodo dan Sarju agar dalam pelaksanaan pencoblosan pilkades nanti, harus siap menang dan kalah. Dan untuk selalu menjaga kondisi desa adem ayem dan kondusif, " pinta Sekcam Purwoasri.
Sementara itu, Kepala Dinas PMPD Agus Cahyono menyampaikan, terima kasih kepada panitia dan perangkat desa Jantok yang sudah bekerja keras mulai tahapan awal pendaftaran, tahapan bakal calon dan tahapan penentuan undian nomor urut.
Proses pilkades Jantok bisa berjalan dengan baik, dan berapapun nomor urut yang didapat semua sae karena pilkades cita-citanya satu nderek noto desa. Kalau tujuannya sae dan tujuan baik dengan ikhtiar membangun desanya.
"Insya Allah siapapun nanti kepala desa yang jadi harus diawali semua itu harus berusaha dan ikhtiar. Kita sudah berusaha nanti semua yang menentukan nasib kita Allah SWT, "ucap Agus
Lanjut Agus bahwa dalam pelaksanaan pilkades tahun ini untuk selalu menciptakan suasana yang aman dan kondusif apalagi masih dalam situasi pandemi Covid-19.
"Saya minta jangan sampai menimbulkan kerumunan massa. Tiap TPS jangan sampai ada kerumunan. Jangan sampai pendukung - pendukung bergerombol yang memicu kerawanan covid-19, " pinta Agus.
Ditegaskan Agus bahwa pada tahapan kampanye di masa pandemi, ini tidak boleh melakukan kerumunan. Mohon bisa mengendalikan massa untuk melaksanakan regulasi yanga ada.
"Siapapun nanti kepala desa yang terpilih jangan sampai ada arak-arakan di sepanjang jalan, " himbaunya.
Mari kita lakukan kompetisi dengan baik dan bisa berjalan lancar semuanya sampai masa kampanye hingga masa tenang.
"Setelah dilakukan pengundian nomer urut nanti boleh pasang banner asalkan di dalam pagar rumah masing-masing yang ditempati, " ucapnya.
Dan, untuk sosialisasikan tentang dua calon. Kepala Desa Jantok akan memasang banner di simpang empat dan titik-titik starategis yang merupakan tugas dari panitia pilkades.
Sementara, hasil dari pengundian nomor urut calon kepala desa Jantok. Yaitu.
Nomor urut 1.Dwi Agung Widodo
Nomor urut 2.Sarju.
Terpisah, calon kepala desa Jantok nomer urut 2 Sarju saat di konfirmasi wartawan belum bisa dimintai keterangan terkait kegiatan pengambilan nomor urut.
Sedangkan, calon kepala desa Jantok nomer urut 1 Dwi Agung Widodo saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, dalam pengambilan nomor urut sesuai dengan doa rekan diijabahi akhirnya mendapatkan nomor urut 1.
"Alhamdulillah mendapatkan nomor 1 itu nanti jalan kedepan untuk meraih kesuksesan, "ucap Agung.
Lanjut Agung selanjutnya timnya akan memasang banner di area halaman rumah saja dan kita taat sesuai aturan.
Dalam pelaksanaan pilkades Jantok dengan jumlah DPT sebanyak 1.982 dengan 5 TPS.
Saya maju sebagai calon kepala desa. Dikarenakan, dari awal saya sudah bismillah niat insun untuk ibadah dan berusaha memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada di desa.
"Dan, saya berusaha kedepan untuk menutupi kekurangan yang ada di desa untuk menjadi lebih baik lagi, "tegasnya.
Agung juga menambahkan bahwa kedepan saya akan mengutamakan pelayanan pemerintahan desa dan mengutamakan program pemerintah tentang pendaftaran tanah sistimatis lengkap atau PTSL.
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|